ETIKA BERMEDIA SOSIAL YANG BAIK DAN BENAR

Posted on

 

ETIKA BERMEDIA SOSIAL YANG BA

IK DAN BENAR – Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh, salam sejahtera untuk kita semuanya, tabikpun … pertama mari kita bersama sama memanjatkan puji syukur kepada tuhan yang maha esa, karena karunuanyalah kita semua dapat berakyifitas dengan baik seperti biasanya.

CARA BERMEDIA SOSIAL KLIK DI SINI
MEDIA SOSIAL YANG SALAH KLIK DI SINI
MANFAAT SOSIAL MEDIA KLIK DI SINI

Solawat dan salam semoga tercurah limpah kepada baginda agung muhammad SAW, nabi yang kita semua harapkan syafaatnya kelak dihari akhir aamiin.

Saudara saudara yang kami hormati, terutama yang aktif secara terusmenerus atau bahkan pasif dimedaia sosial, pada kesempatan kali ini kami bagikan etika bermedaia sosial.

Etika bermedia sosial snagt bagau untuk kita sosialisasikan dan kita pahami, agar sesama pengguna media sosial ini bisa sama-sama saling menjaga batasan batasan bermedai sosial dengan baik dan benar.

berikut kami sampaikan tentang etika bermedai sosial yang baik dan benar dalam kegidun kita seharihari.

Etika penggunaan media
sosial 

Etika penggunaan media sosialmerupakan tindakan seseorang di media sosial yang
tentunya mempertimangkan nilai baik dan buruknya. Seseorang yang beretika dalam
menggunakan media sosial tentunya mencerminkan nilai-nilai yang baik
di masyarakat seperti contohnya saling menghormati dan menghargai pendapat.

Etika dalam bermedia sosial

1.    Pergunakan bahasa yang baik

Dalam beraktivitas
di media sosial, hendaknya selalu menggunakan bahasa yang baik dan benar
sehingga tidak menimbulkan resiko kesalahpahaman yang tinggi. Alangkah baiknya
apabila sedang melakukan komunikasi pada jaringan internet menggunakan bahasa
yang sopan dan layak serta menghindari penggunaan kata atau frasa multitafsir.
Setiap orang memiliki preferensi bahasa yang berbeda, dan dapat memaknai konten
secara berbeda, setidaknya dengan menggunakan bahasa yang jelas dan lugas Anda
telah berupaya mengunggah konten yang jelas pula.

2.    Hindari Penyebaran SARA,
Pornografi dan Aksi Kekerasan

Sebisa mungkin
hindari menyebarkan informasi yang mengandung unsur SARA (Suku, Agama dan Ras)
serta pornografi pada jejaring sosial. Biasakan untuk menyebarkan hal-hal yang
berguna dan tidak menimbulkan konflik antar sesama. Hindari juga mengupload
foto kekerasan seperti foto korban kekerasan, foto kecelakaan lalu lintas
maupun foto kekerasan dalam bentuk lainnya. Jangan menambah kesedihan para
keluarga korban dengan menyebarluaskan foto kekerasan karena mungkin saja salah
satu dari keluarganya berada di dalam foto yang Anda sebarkan.

3.    Kroscek Kebenaran Berita

Anda diharapkan
waspada ketika kita menerima suatu informasi dari media sosial yang berisi
berita yang menjelekkan salah satu pihak di media sosial dan bertujuan
menjatuhkan nama baik seseorang dengan menyebarkan berita yang hasil rekayasa.
Maka hal tersebut menuntut anda agar lebih cerdas lagi saat menangkap sebuah
informasi, apabila Anda ingin menyebarkan informasi tersebut, alangkah bijaknya
jika Anda melakukan kroscek terlebih dahulu atas kebenaran informasi tersebut.

4.    Menghargai Hasil Karya Orang
Lain

Pada saat
menyebarkan informasi baik dalam bentuk foto, tulisan maupun video milik orang
lain maka biasakan untuk mencantumkan sumber informasi sebagai salah satu
bentuk penghargaan atas hasil karya seseorang. Jangan membiasakan diri untuk
serta merta mengcopy-paste tanpa mencantumkan sumber informasi tersebut.

5.    Jangan Terlalu Mengumbar
Informasi Pribadi

Ada baiknya Anda
harus bersikap bijak dalam menyebarkan informasi mengenai kehidupan pribadi
(privasi) Anda saat sedang menggunakan media sosial. Janganlah terlalu
mengumbar informasi pribadi Anda terlebih lagi informasi mengenai nomor telepon
atau alamat rumah Anda. Hal tersebut bisa saja membuat kontak lain dalam daftar
Anda juga akan menjadi informasi bagi mereka yang ingin melakukan tindak
kejahatan kepada diri Anda.


Kita, masyarakat secara umum, haruslah lebih sadar dengan
aturan dalam menggunakan media sosial. Walaupun orang lain tidak mengetahui
identitas asli kita, alangkah baiknya bila kita tetap menjaga sopan santun dan
tata krama yang selama ini menjadi nilai kebanggaan bangsa Indonesia. Kita
tentunya tidak menginginkan jika netizen Indonesia terkenal di mata dunia bukan
karena prestasi tetapi karena kata-kata tidak sopan dan kelakuan bar-bar yang
ditebarkan di dunia maya. Bijaklah dalam menggunakan media sosial demi diri
kita sendiri dan masyarakat yang lebih baik. Jadi pergunakanlah media sosial
sebaik dan sebijak mungkin terlebih lagi dalam hal penyebaran informasi.
Biasakan untuk selalu berpikir terlebih dahulu sebelum Anda bertindak. Semoga
bermanfaat. (Penulis : Dalfin Ponco Nugroho)

By. Bismis Sabihis Wahid S.Pd.





 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *